Minggu, 17 Agustus 2014

Perjalanan menuju Wisuda

Assalamualaikum, waah udah lama banget yaa engga ngeblog..

Okay langsung aja, aq mau nulisin sekelumit kisah saat aq masih aktif menjadi seorang "mahasiswa", kalau dikenang emm yaah nano nano, banyak manis asem asinnya, hehe *emangmakanan -,-
Tapi yaa begitulah, ada senengnya, sedihnya, harunya, bahkan drama kek di sinetron" ntuuh haha
Saat menjadi mahasiswa ini aq belajar banyak, tentang ketulusan, kesetiaan, perjuangaan, aah banyak deh yaa ngga bisa disebutin satu persatu

Okay aq mulai aja, dari PKL yang dibuka dengan .......... :'(  di isi sendiri, terus KKN yg amat sangat menyenangkan dan "SRIPSI". Gimana yaa ngungkapinnya, awalnyaa duuh dek montang manting, kesana kemari, jungkir balik, nangis ketawa, nangis ketawa, kaya orang gila gitu deeh, bayangin aja ganti judul plus proposal"nya tiga kali buuk, ke dinas nyari data, perijinan yg belibet, proses ngeyakinin dosen yg engga mudah, dan lain lainya yang pastinya hampir semua mahasiswa ngalamin.

Pas ganti judul yg kedua, ditanyain mahasiswa yg lain "udah sampe mana nit skripsinya?" Aq jawab "ini masih awal kok, aq ngulang lagi, ganti judul, na kamu smpe mana skrg?" Temenku jawab "bab 4 nih nit" adalagi yang jawab "ini di metode penelitian" dan blablabla yg lain. Sakiit buk, sakitnya tuh disini *nunjukhati.
Sediiih, shalat lah aq curhat semuanya sama Allah, bingung harus ngapain, blm pula masalah dosen yang tarik tarikan, yg ini pengennya suruh ikut ke penelitiannya beliau, yg ini pengennya di bidang yg lain, yg satu nyuruh tetep ini, yg satu nyuruh ganti, Oh God belahlah aq menjadi dua, *Emangamubaa haha

Akhirnya setelah lama bingung untuk masa transisi ini, akhirnya menetapkan suatu pilihan, manut dosen pembimbing ajalah bagaimanapun beliau yang akan membimbing sampai selesai skripsi. Dengan menghela nafas panjang akhirnya "ganti judul" yang pembahasannya sangat berbeda dengan yang sebelumnya, 360 derajat, engga ada miripnya sama sekali.
Setelah itu mencoba menjalani, memahami, dan mempelajari lagi dari awal, ngurus bla bla bla bla nya lagi. Seenggaknya yang kali ini udah lebih ngerti lah tentang ngurus tetek mbengeknya, karena udah ngurusin proses yang sebelumnya, lebih engga ribet. Bulan maret ACC proposal, terus kebut ngejar ketinggalannya sama temen-temen, alhasil setelah melalui revisi bertubi-tubi, nongkrongin kampus tiap hari, ACC -lah bab 1,2, dan 3. Lalu penelitian kurang lebih seminggu, olah data, dan taraaaa selesai. Terimakasih Ya Rabb telah memberikan jalan kemudahan untukku.

Kemudian nungguin tanggal sidang kompre yang luamaaa, setelah itu nungguin validasi bimbingan online, lalu daftar sidang, tanggal 30 Mei tepatnya. Awal sidang skripsi walah sinetron banget, persyaratan ketinggalan, kebut-kebutan bareng temen, njebol pintu kamar, lari-larian kayak film india, sidang hampir ditunda, tapi akhirnya semua kebayar, sidangnya Alhamdulillah lancar, entah keajaiban apa dan kekuatan apa yang menolongku, sidangku tidak jadi diundur, kemudian pengujiku yang aku takutkan eh malah membelaku waktu penilaian, sungguh tidak ada yang tau apa yang mengelabuhi pikirannya, tapi aq amat sangat bersyukur, Puji Tuhan Alhamdulillah Ya Rabb aq tau semua keajaiban ini semua adalah Kuasa-Mu.

Semua ini mungkin tak bisa ku lalui tanpa semangat, kekuatan, dan dorongan orang-orang terkasih. Ayah, Ibu, Adik, Dosen pembimbing yang selalu menjadi moodbooster Ibu Dyah Maya Nihayah, SE., MSi., sahabat sahabat tercinta yang selalu ada untukku yang terbaik dan tidak ada duanya Gabriella Joana Sinaga dan Ratih Kumala Sari. Tanpa mereka semua aq bukanlah apa-apa.
Tips untuk teman-teman yang sedang atau akan menjalani skripsi, pokoknya jangan patah semangat, sesulit apapun, seberat apapun, disetiap kelemahan pasti ada kekuatan, dari orang terkasih, orang tersayang, keluarga, sahabat-sahabat tercinta, dan yang paling dan paling paling paling kuat dari segala kekuatan adalah Allah SWT sumber kekuatan yang tak ada duanya, sumber segala keajaiban, sumber penenang, sumber pendamai, dan sumber sumber lainnya. Tuhanku Allah selalu menolongku setiap hal apapun, dan kapanpun, kamu mungkin ngga sadar, dibalik kesuksesan dibalik keberhasilan semuanya adalah pertolongan Allah. Dia mampu mnunjukkan sekalipun jalan itu terlihat buntu oleh kita. So jangan patah semangat kawan, tetep ikhtiar, sabar, tawakal, jangan lupa shalat shalat sunnah, puasa sunnah juga dikerjain, untuk mendekatkan diri kita kepada Allah. Engga bakal rugi kok, malah untung untung untung banget klo kita deket sama Allah. kita ngga akan takut, karena Allah selalu bersama kita, kita ngga akan gusar, karena Allah selalu akan menolong kita. Segini dulu yaa postingannya semoga dapat menambah semangat kawan kawan yang sedang menjalani skripsi, atau sedang menjalankan studi di suatu lembaga baik formal maupun informal. 
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuuh.




                                                                                                                          Selendang Merah Muda